Peserta Pelatihan Penguatan Metodologi Metode Ummi nampak antusias me-refresh kembali metode mengajar Al Quran. (Foto: Ahmad Yunianto)
tkityabis.sch.id - Dalam meningkatkan kualitas guru, Yayasan Yabis menggelar Pelatihan Penguatan Metodologi Metode Ummi. Kegiatan ini menyasar para guru Al-qur’an mulai dari tingkat TK, SD, dan SMPIT di Yabis. Pelatihan ini bekerjasama antara Yayasan Yabis dengan Ummi Bontang.
Bertempatkan di Gedung Aula Yabis, pelatihan ini digelar selama 3 hari, yakni mulai tanggal 27-30 Juni 2022. Sebanyak 30 orang guru Al-Qur’an menjadi pesertanya. Kegiatan tersebut dipandu langsung oleh Ibu Darmawati sebagai perwakilan dari Ummi Bontang. Kegiatan pelatihan diantaranya tashih bacaan Al-Qur’an, coaching, dan evaluasi metode pembelajaran.
Pelatihan guru Al-Qur’an metode Ummi Yabis ini diawali dengan tashih membaca Al-Qur’an terlebih dahulu oleh para peserta pengajar Ummi. Hal ini untuk mengukur kelayakan dan kemampuan calon pengajar Ummi dalam membaca Al-Qur’an. Sebab sebagai pengajar Ummi mereka akan disertifikasi oleh Ummi Foundation.
Selain itu, para peserta diberi soal pre test yang terdiri dari beberapa pertanyaan tentang metode Ummi. Diakhir sesi, peserta mengisi soal post test untuk menilai dan mengevaluasi pengetahuan peserta tentang metode Ummi. Kemudian peserta juga mengisi biodata serta pesan dan kesan selama kegiatan berlangsung.
Kegiatan dibuka Koordinator Ummi Bontang Bapak Syahnan, S.Pd.I yang juga menjabat sebagai Kepala SDIT Yabis. Syahnan mengatakan kegiatan ini sebagai upaya Yayasan Yabis dalam menjaga mutu dan meningkatkan kualitas guru Ummi. Metode Ummi SDIT Yabis, TKIT Yabis, dan SMPIT Yabis ini juga sebagai bentuk visi dan misi sekolah berkarakter Islami ini.
“Semoga kegiatan pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas guru-guru dan mempermudah penyampaian pembelajaran Al-Qur'an kepada siswa. Kami harapkan pelatihan ini dapat membentuk generasi cinta Al-Qur’an, generasi cerdas, dan unggul,” ucap Syahnan. (*)
